AIR
Air jernih ikannya jinak
Negeri yang teratur membuat penduduknya tenteram
API
Kecil-kecil lada api
Biarpun kecil, tetapi berakal dan banyak pengetahuannya
BELUT
Bagai belut pulang ke lumpur
Seseorang yang telah pulang ke rumah yang dicintainya
BERAT
Berat sama dipikul ringan sama dijinjing
Semua pekerjaan menjadi tanggungan bersama
GIGI
Belum bergigi hendak menggigit
Orang bodoh berlagak seperti orang pandai; orang yang lemah berlagak seperti orang yang mampu
GULA
Ada gula ada semut
Di mana ada rezeki, di situ pula banyak dicari orang
GUNUNG
Rendah gunung,tinggi harapan
Orang bijak yang mempunyai cita-cita yang tinggi
Tak kan lari gunung dikejar, hilang kabut tampak dia
Mengerjakan sesuatu janganlah tergesa-gesa agar mendapatkan hasil yang baik
Maksud hati memeluk gunung, apa daya tangan tak sampai
Mempunyai cita-cita yang tinggi tetapi tidak mempunyai kemampuan untuk mewujudkannya
GURU
Guru kencing berdiri, murid kencing berlari
Perilaku seorang pemimpin yang kurang baik akan dicontoh oleh anak buahnya; seorang pemimpin harus memberikan contoh yang baik kepada bawahannya.
Berguru kepalang ajar, bagai bunga kembang tak jadi
Menuntut ilmu tidak sungguh-sungguh, sehingga tidak akan ada manfaatnya
HANGAT
Hangat-hangat tahi ayam
Orang yang tidak mempunyai kemauan keras
JALAN
Malu bertanya sesat di jalan
Orang belum tahu tentang sesuatu, tetapi tidak mau bertanya, ia akan tersesat
KACANG
Kacang lupa akan kulitnya
Seseorang yang lupa akan asal-usulnya
LADANG
Lain ladang lain belalang lain lubuk lain ikannya
Daerah satu dengan daerah lain, memiliki adat yang berbeda
MULUT
Mulut manis mematahkan tulang
Seseorang yang disuruh dengan lemah lembut pasti akan bekerja dengan sungguh-sungguh
RAKIT
Berakit-rakit kehulu berenang-renang ketepian
Bersakit-sakit dahulu bersenag-senang kemudian
SAYANG
Tak kenal maka tak sayang
Untuk dapat menyayangi atau menyukai sesuatu, kita harus mengenal dulu
WAYANG
Anak semata wayang
Anak tunggal; anak yang tidak mempunyai saudara kandung baik adik ataupun kakak.
Air jernih ikannya jinak
Negeri yang teratur membuat penduduknya tenteram
API
Kecil-kecil lada api
Biarpun kecil, tetapi berakal dan banyak pengetahuannya
BELUT
Bagai belut pulang ke lumpur
Seseorang yang telah pulang ke rumah yang dicintainya
BERAT
Berat sama dipikul ringan sama dijinjing
Semua pekerjaan menjadi tanggungan bersama
GIGI
Belum bergigi hendak menggigit
Orang bodoh berlagak seperti orang pandai; orang yang lemah berlagak seperti orang yang mampu
Ada gula ada semut
Di mana ada rezeki, di situ pula banyak dicari orang
GUNUNG
Rendah gunung,tinggi harapan
Orang bijak yang mempunyai cita-cita yang tinggi
Tak kan lari gunung dikejar, hilang kabut tampak dia
Mengerjakan sesuatu janganlah tergesa-gesa agar mendapatkan hasil yang baik
Maksud hati memeluk gunung, apa daya tangan tak sampai
Mempunyai cita-cita yang tinggi tetapi tidak mempunyai kemampuan untuk mewujudkannya
GURU
Guru kencing berdiri, murid kencing berlari
Perilaku seorang pemimpin yang kurang baik akan dicontoh oleh anak buahnya; seorang pemimpin harus memberikan contoh yang baik kepada bawahannya.
Berguru kepalang ajar, bagai bunga kembang tak jadi
Menuntut ilmu tidak sungguh-sungguh, sehingga tidak akan ada manfaatnya
HANGAT
Hangat-hangat tahi ayam
Orang yang tidak mempunyai kemauan keras
JALAN
Malu bertanya sesat di jalan
Orang belum tahu tentang sesuatu, tetapi tidak mau bertanya, ia akan tersesat
KACANG
Kacang lupa akan kulitnya
Seseorang yang lupa akan asal-usulnya
LADANG
Lain ladang lain belalang lain lubuk lain ikannya
Daerah satu dengan daerah lain, memiliki adat yang berbeda
MULUT
Mulut manis mematahkan tulang
Seseorang yang disuruh dengan lemah lembut pasti akan bekerja dengan sungguh-sungguh
RAKIT
Berakit-rakit kehulu berenang-renang ketepian
Bersakit-sakit dahulu bersenag-senang kemudian
SAYANG
Tak kenal maka tak sayang
Untuk dapat menyayangi atau menyukai sesuatu, kita harus mengenal dulu
WAYANG
Anak semata wayang
Anak tunggal; anak yang tidak mempunyai saudara kandung baik adik ataupun kakak.
Posting Komentar untuk "Peribahasa Indonesia lengkap dengan artinya"